Imbas Aksi Represif Anggotanya saat Amankan Demo, Kader GMNI Desak Presiden Ganti Kapolri
![]() |
Foto: Adi Maliano, Kader GMNI asal Kendari/Sangfajarnews. |
JAKARTA, SANGFAJARNEWS.COM – Kader Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) asal Kendari, Adi Maliano, mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera mengganti Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri). Desakan ini disampaikan menyusul meningkatnya aksi demonstrasi yang dinilai membuat situasi nasional tidak kondusif.
Menurut Adi sapaan akrab, Polri seharusnya menjadi institusi yang mampu meredam gejolak di masyarakat, bukan justru memperburuk keadaan.
“Negara tidak boleh terus-menerus berada dalam situasi kacau. Demonstrasi adalah hak rakyat. Jika aparat tidak mampu mengelola dengan baik hingga negara terasa tidak kondusif, maka Presiden harus berani mengambil sikap tegas dengan mengganti Kapolri,” ujarnya dalam keterangan persnya, Jumat (30/8/2025)
Ia menilai, lemahnya kendali kepemimpinan di tubuh Polri berpotensi memicu krisis kepercayaan publik terhadap lembaga penegak hukum tersebut.
“Ini bukan hanya soal teknis lapangan, tetapi menyangkut demokrasi dan stabilitas negara,” katanya.
Adi mendesak Presiden segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kepemimpinan Polri.
“Presiden harus mendengar suara rakyat. Ketegasan dalam politik hukum akan menentukan arah bangsa ke depan,” tandasnya.***
Editor : Adhar.