Hadiri Aksi 1000 Lilin di Nagekeo, GMNI NTT Desak Proses Hukum Para Pelaku Penganiayaan Prada Lucky.
Foto: Wakil Sekretaris DPD GMNI NTT, Hendrikus Goa Dhalu/Sangfajarnews. |
NAGEKEO, SANGFAJARNEWS.COM - Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPD GMNI) Provinsi Nusa Tenggara Timur mendesak agar para pelaku penganiayaan Prada Lucky hingga meninggal dunia harus diproses hukum hingga tuntas.
Wakil Sekretaris DPD GMNI NTT, Hendrikus Goa Dhalu yang hadir langsung dalam aksi 1000 lilin di Mbay, Nagekeo mengatakan bahwa GMNI secara organisatoris mengutuk keras tindakan penganiayaan tersebut.
"GMNI NTT secara organisatoris menilai tindakan penganiayaan yang dilakukan oleh sekelompok oknum anggota TNI terhadap Lucky telah mencederai lembaga TNI, yang dapat menurunkan kepercayaan publik terhadap TNI," kata Hendrikus.
Aksi Pembakaran 1000 Lilin untuk mengenang wafatnya Prada Lucky/Sangfajarnews. |
Pihaknya mendesak agar Panglima TNI turun tangan agar proses hukum dengan seadil-adilnya dan juga melakukan evaluasi terhadap pola pembinaan di internal institusi TNI.
"Panglima TNI Bapak Jenderal Agus Subiyanto untuk segara melakukan evaluasi terhadap pola pembinaan di tubuh militer yang menyampingkan hak asasi manusia," tegas mantan sekretaris GMNI Nagekeo tersebut.***
Editor : Adhar.